Join Sekarang Ikuti facebook kami untuk update resep baru setiap harinya

Resep Gnocchi: Pasta Lembut Berbahan Dasar Kentang Ikon Kuliner Italia

Gnocchi

Bahan
 500 g Kentangjenis starchy
 200 g Tepung terigu
 1 Kuning telur
 ½ tsp Garam
 Lada hitamopsional
 50 g Keju parmesanparut,opsional
Rebus dan Haluskan Kentang
1

Rebus kentang hingga empuk (kulitnya bisa dikupas setelah matang).

2

Haluskan kentang saat masih hangat menggunakan alat penghancur kentang (jangan gunakan blender agar tekstur tidak terlalu lembek).

Campur Adonan
3

Campurkan kentang halus dengan tepung terigu, kuning telur, dan garam. Uleni hingga adonan lembut dan tidak lengket. Tambahkan tepung sedikit demi sedikit jika adonan terlalu lembek.

Bentuk Gnocchi
4

Bagi adonan menjadi beberapa bagian, gulung menjadi tali panjang dengan diameter sekitar 2 cm.

5

Potong menjadi potongan kecil (sekitar 2 cm panjangnya) dan tekan ringan dengan garpu untuk membentuk pola.

Masak Gnocchi
6

Didihkan air dalam panci besar dengan sedikit garam.

7

Masukkan gnocchi ke dalam air mendidih. Gnocchi matang ketika mengapung ke permukaan (sekitar 2-3 menit). Angkat dan tiriskan.

Sajikan
8

Gnocchi bisa disajikan langsung dengan mentega cair dan keju parmesan atau dengan saus favorit seperti saus tomat atau saus krim.

Nutrition Facts

1 servings

Serving size

150 gram


Amount per serving
Calories200
% Daily Value *
Total Fat 3g4%
Cholesterol 40mg14%
Total Carbohydrate 36g14%
Dietary Fiber 2g8%
Total Sugars 1g
Protein 5g

* The % Daily Value (DV) tells you how much a nutrient in a serving of food contributes to a daily diet. 2,000 calories a day is used for general nutrition advice.

Ingredients

Bahan
 500 g Kentangjenis starchy
 200 g Tepung terigu
 1 Kuning telur
 ½ tsp Garam
 Lada hitamopsional
 50 g Keju parmesanparut,opsional

Directions

Rebus dan Haluskan Kentang
1

Rebus kentang hingga empuk (kulitnya bisa dikupas setelah matang).

2

Haluskan kentang saat masih hangat menggunakan alat penghancur kentang (jangan gunakan blender agar tekstur tidak terlalu lembek).

Campur Adonan
3

Campurkan kentang halus dengan tepung terigu, kuning telur, dan garam. Uleni hingga adonan lembut dan tidak lengket. Tambahkan tepung sedikit demi sedikit jika adonan terlalu lembek.

Bentuk Gnocchi
4

Bagi adonan menjadi beberapa bagian, gulung menjadi tali panjang dengan diameter sekitar 2 cm.

5

Potong menjadi potongan kecil (sekitar 2 cm panjangnya) dan tekan ringan dengan garpu untuk membentuk pola.

Masak Gnocchi
6

Didihkan air dalam panci besar dengan sedikit garam.

7

Masukkan gnocchi ke dalam air mendidih. Gnocchi matang ketika mengapung ke permukaan (sekitar 2-3 menit). Angkat dan tiriskan.

Sajikan
8

Gnocchi bisa disajikan langsung dengan mentega cair dan keju parmesan atau dengan saus favorit seperti saus tomat atau saus krim.

Notes

gnocchi

Gnocchi adalah salah satu hidangan klasik dalam kuliner Italia yang memiliki daya tarik tersendiri. Berbeda dengan pasta tradisional yang dibuat dari tepung gandum, gnocchi adalah pasta unik yang menggunakan kentang sebagai bahan utamanya, menghasilkan tekstur yang lembut, kenyal, dan lumer di mulut. Hidangan ini biasanya disajikan dengan berbagai jenis saus, seperti saus krim, saus tomat, atau mentega dengan taburan keju dan rempah-rempah. Dengan rasa yang sederhana namun memanjakan lidah, gnocchi menjadi favorit tak hanya di Italia, tetapi juga di seluruh dunia.


Sejarah dan Asal Usul Gnocchi

Akar Sejarah Gnocchi

Gnocchi memiliki sejarah panjang dalam dunia kuliner Italia. Kata gnocchi diyakini berasal dari bahasa Italia nocchio, yang berarti “simpul kecil” atau nocca, yang berarti “buku jari.” Nama ini merujuk pada bentuk gnocchi yang kecil, bulat, dan bertekstur lembut.

Hidangan ini telah ada sejak zaman Romawi kuno. Pada masa itu, gnocchi dibuat dengan bahan dasar tepung gandum dan telur, karena kentang belum dikenal di Eropa. Setelah penjelajah Spanyol membawa kentang dari Amerika Selatan ke Eropa pada abad ke-16, masyarakat Italia mulai menggunakan kentang sebagai bahan utama untuk membuat gnocchi, terutama di wilayah utara Italia.

Wilayah Utara Italia sebagai Pusat Gnocchi

Gnocchi menjadi sangat populer di Italia utara, seperti di daerah Lombardia, Piemonte, dan Veneto, karena kentang tumbuh subur di wilayah pegunungan Alpen yang beriklim dingin. Kentang memberikan alternatif lebih murah dan praktis dibandingkan tepung gandum yang saat itu masih mahal. Masyarakat lokal mengolah kentang yang dihaluskan menjadi adonan lembut, menciptakan gnocchi dengan tekstur yang lebih ringan dibandingkan versi gandum sebelumnya.


Ciri Khas dan Keunikan Gnocchi

Bahan Utama yang Unik

Gnocchi menggunakan kentang rebus yang dihaluskan sebagai bahan dasar, kemudian dicampur dengan tepung terigu dan sedikit telur untuk membentuk adonan. Kombinasi ini menghasilkan tekstur yang lembut, kenyal, dan lumer di mulut, berbeda dengan pasta gandum yang lebih padat.

Bentuk Kecil dan Bertekstur

Gnocchi memiliki bentuk kecil dan bulat, mirip dengan bantal-bantal mungil. Garis-garis atau pola khas sering dibuat menggunakan garpu atau alat khusus yang disebut gnocchi board. Pola ini berfungsi untuk menahan saus agar melekat lebih baik pada gnocchi, memastikan setiap gigitan penuh dengan cita rasa saus yang digunakan.

Tekstur Lembut dan Ringan

Salah satu keunggulan gnocchi dibandingkan pasta lainnya adalah teksturnya yang lembut dan ringan. Saat dimasak, gnocchi tidak terasa berat di perut, menjadikannya pilihan ideal untuk hidangan pembuka atau menu utama dalam santapan khas Italia.

Sederhana namun Kaya Rasa

Gnocchi memiliki cita rasa yang sederhana namun mampu menyerap rasa dari saus dengan sempurna. Hal ini membuat gnocchi sangat fleksibel dan cocok dipadukan dengan berbagai jenis saus, baik yang ringan seperti mentega dan sage, maupun yang lebih berat seperti saus krim atau saus tomat.


Jenis Saus Pendamping Gnocchi

Gnocchi sering disajikan dengan berbagai pilihan saus, tergantung pada selera dan tradisi kuliner di masing-masing daerah Italia. Berikut adalah beberapa saus populer yang sering digunakan untuk menyajikan gnocchi:

1. Saus Krim (Cream Sauce)

Saus krim seperti Alfredo atau saus berbahan dasar keju parmesan memberikan cita rasa kaya dan creamy yang cocok berpadu dengan kelembutan gnocchi. Tambahan daun sage atau jamur sering digunakan untuk memberikan aroma dan dimensi rasa yang lebih kompleks.

2. Saus Tomat (Pomodoro Sauce)

Saus tomat adalah pendamping klasik untuk gnocchi. Saus ini dibuat dari tomat yang dimasak dengan bawang putih, minyak zaitun, dan bumbu basil. Rasa asam segar dari saus tomat menciptakan keseimbangan sempurna dengan gnocchi yang lembut. Kadang ditambahkan keju mozzarella atau ricotta untuk menambah cita rasa.

3. Saus Mentega dan Sage (Burro e Salvia)

Saus sederhana berbahan mentega cair yang dipanaskan dengan daun sage adalah favorit di Italia. Saus ini menghadirkan aroma khas dari sage yang harum dengan rasa mentega yang gurih. Gnocchi yang disajikan dengan saus ini sering ditaburi keju parmesan parut.

4. Saus Pesto

Pesto adalah saus berwarna hijau khas Liguria yang terbuat dari basil segar, kacang pinus, minyak zaitun, dan keju parmesan. Kombinasi saus pesto dengan gnocchi menciptakan hidangan ringan, harum, dan penuh cita rasa.

5. Saus Bolognese

Saus daging khas Bologna ini juga cocok sebagai pendamping gnocchi. Tekstur gnocchi yang lembut berpadu dengan saus daging yang gurih, menciptakan hidangan yang mengenyangkan dan kaya rasa.


Gnocchi dalam Budaya Italia

Tradisi Kuliner Keluarga

Di Italia, gnocchi sering menjadi hidangan spesial yang disajikan dalam acara keluarga atau hari-hari tertentu. Banyak keluarga Italia yang memiliki resep gnocchi turun-temurun dan membuatnya secara bersama-sama di rumah. Proses pembuatan gnocchi dari kentang rebus hingga membentuk adonan adalah kegiatan yang mempererat kebersamaan antar anggota keluarga.

Gnocchi Day (Giovedì Gnocchi)

Ada ungkapan terkenal di Italia yang berbunyi “Giovedì Gnocchi” yang berarti “Kamis adalah hari gnocchi.” Tradisi ini berasal dari Roma, di mana masyarakat menghidangkan gnocchi setiap hari Kamis sebagai hidangan istimewa sebelum menyantap makanan yang lebih ringan di hari Jumat, sesuai tradisi keagamaan. Hingga kini, banyak restoran di Italia yang tetap menyajikan gnocchi sebagai hidangan khusus setiap Kamis.


Nilai Gizi Gnocchi

Gnocchi adalah makanan yang cukup bergizi, terutama jika disajikan dengan saus sehat dan bahan tambahan yang kaya nutrisi. Berikut adalah beberapa manfaat nutrisi dari gnocchi:

  1. Sumber Karbohidrat
    Kentang sebagai bahan utama gnocchi memberikan karbohidrat kompleks yang menyediakan energi bertahan lama.
  2. Rendah Lemak
    Gnocchi secara alami rendah lemak, sehingga cocok sebagai hidangan sehat jika dipadukan dengan saus ringan seperti pesto atau saus mentega.
  3. Kaya Vitamin dan Mineral
    Kentang mengandung vitamin C, vitamin B6, kalium, dan magnesium yang baik untuk tubuh.
  4. Fleksibel untuk Variasi Sehat
    Gnocchi dapat dipadukan dengan sayuran seperti bayam, brokoli, atau tomat untuk menambah serat dan nutrisi.

Pesona Gnocchi sebagai Hidangan Global

Keistimewaan gnocchi terletak pada kesederhanaannya yang anggun. Hidangan ini tidak hanya mencerminkan tradisi kuliner Italia yang kaya, tetapi juga menunjukkan bagaimana bahan-bahan sederhana seperti kentang dapat diolah menjadi makanan yang lezat dan istimewa.

Popularitas gnocchi telah menyebar ke seluruh dunia. Banyak restoran dan koki modern yang berinovasi dengan berbagai variasi gnocchi, seperti gnocchi ubi ungu, gnocchi labu, atau gnocchi bayam. Dengan kemampuannya menyerap berbagai jenis saus, gnocchi terus menjadi hidangan yang fleksibel dan selalu berhasil mencuri perhatian.

Gnocchi adalah simbol kehangatan masakan rumah, kreativitas, dan kecintaan terhadap bahan-bahan alami. Dengan setiap suapannya, gnocchi menghadirkan cita rasa tradisional Italia yang tak lekang oleh waktu dan selalu menyatukan keluarga serta teman di meja makan.